Koleksi Terbaru Kami
Tampilkan postingan dengan label Tips Fitness. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips Fitness. Tampilkan semua postingan

Persiapan Latihan Treadmill yang Baik dan Benar

Persiapan Latihan Treadmill yang Baik dan Benar - Treadmill merupakan alat olahraga favorit yang menjadi pilihan utama di tempat-tempat fitnes, terutama bagi pemula. Selain menyenangkan, alat ini juga tidak memerlukan keahlian khusus untuk menggunakannya. Namun demikian bukan berarti anda tidak membutuhkan pedoman dalam penggunaan treadmill. Hal ini tidak lain agar latihan yang dilakukan bisa mendapatkan hasil maksimal.

Berikut beberapa persiapan latihan treadmill yang perlu diperhatikan, terutama bagi pemula:


1. Kenali Perangkat Treadmill Anda

Pertama kali mengunakan treadmill adalah mengenali perangkat peralatan mesin treadmill. Pelajari cara pengoperasian, sistem kerja dan hal-hal yang berhubungan dengan keamanan alat. Tanyakan pada instruktur anda atau orang yang lebih mengerti, terutama bila anda baru pertama kali menggunakan treadmill.

2. Pemanasan sebelum Memulai Latihan

Setiap kali melakukan latihan, apapun bentuknya, selalu awali dengan pemanasan, tidak terkecuali latihan treadmill. Pemanasan berguna untuk melenturkan otot, melancarkan peredaran darah, sehingga resiko cedera bisa dihindari. Pemanasan bisa dilakukan dengan cara peregangan otot lengan, kaki, leher dan baian persendian lainnya lebih kurang 5-10 menit.

3. Gunakan Derajat Incline

Supaya mendapatkan hasil latihan maksimal, pergunakan derajat inline untuk pengaturan psosisi mendaki 2-4 derajat. Hal ini dapat meningkatkan kekuatan otot pinggul serta paha bagian belakang sehingga otot tersebut semakin kuat. Selain itu, posisi ini juga menghasilkan pembakaran callori lebih banyak dibandingkan dengan posisi mendatar. Pada treadmill elektrik, terdapat tombol incline otomatis di bagian dasboard yang bisa di setting sesuai keinginan.

4. Pakai Kostum Olahraga

Memakai kostum maksudnya segala sesuatu yang melekat pada tubuh yang dapat menjamin kenyamanan anda pada saat melakukan latihan. Sepatu sebagai pengaman kaki agar tidak cedera atau terpeleset, baju kaos yang menyerap keringat, atau handuk kecil juga bisa untuk membersihkan keringat supaya tidak menetes di lantai treadmill.

5. Mulai dari Kecepatan Rendah

Jika anda pemula dalam latihan menggunakan treadmill, adakalanya efek pusing atau mual akan terasa pada awal latihan, hal ini wajar karena belum terbiasa. Untuk itu, mulailah latihan dari kecepatan rendah, lalu perlahan naikkan sampai tubuh anda merasa nyaman dan menyesuaikan dengan mesin. Jika efek pusing masih terasa, segera hentikan latihan dan istirahatkan tubuh anda sejenak, lalu coba lagi. Ingat, jangan paksakan latihan anda jika tidak memungkinkan.

Panduan Latihan Sepeda Statis yang Baik

Panduan Latihan Sepeda Statis yang Baik -
 Sepeda Statis merupakan salah satu alat olahraga Cardiovascular, fungsi utamanya membakar callori dan lemak tubuh. Jika anda tengah menjalani program diet, selain mengatur pola makan, maka pilihan alat olahraga yang patut anda lakukan ialah dengan sepeda statis. Alat fitnes ini bekerja membakar lemak di seluruh bagian tubuh, termasuk perut. Untuk melakukannya, anda harus membuat otot perut kontraksi sempurna sehingga pembakaran kalori merata di seluruh bagian perut.

Berikut beberapa panduan menggunakan sepeda statis supaya latihan anda mendapatkan hasil maksimal:

1. Kenali Peralatan Sepeda Statis

Meski terbilang sederhana, namun mengenaliperangkat alat olahraga sangat penting dilakukan. Pelajari mekanisme kerja sepeda statis manual atau magnetik pada bagian setting beban, setang, sadel, dan panel LCD untuk mengetahui aktifitas latihan yang telah dilakukan. Pada sepeda statis manual biasanya gerakan terjadi pada bagian kaki dan tangan. Gerakan itu kemudian memberikan efek pada otot perut dan pinggul sebagai pusat pembakaran lemak. 

2. Lakukan Pemanasan

Seperti halnya treadmill dan olahraga lainnya, pemanasan sebelum latihan merupakan menu wajib untuk dilakukan. Hal ini untuk menghindari terjadinya kejang otot dan keseleo pada saat latihan dikarenakan jaringan ikat yang kaku. Pemanasan bisa dilakukan dengan cara peregangan pada persendian kaki, lengan, leher, dan pinggul serta bisa juga dengan berlari-lari kecil di seputar area latihan. 

3. Kenakan Kostum Olahraga yang Nyaman

Faktor kenyamanan perlu anda perhatikan supaya aktifitas latihan tidak terganggu. Selain itu, kostum yang nyaman juga bisa membuat anda betah berlama-lama sehingga program latihan bisa berjalan sesuai target. Gunakan sepatu, kaos dan celana trening yang menyerap keringat tubuh. 

4. Atur Settingan Sepeda Statis Anda

Langkah selanjutnya pengaturan pada sepeda statis anda, seperti beban, sadel, dan waktu latihan pada laya monitor. Untuk program diet, pengaturan beban bisa dilakukan pada level ringan supaya gerakan anda nantinya bisa mencapai kecepatan maksimal. Pada sadel, atur sesuai postur tubuh anda, sedangkan pengaturan waktu, sesuai dengan program anda, biasanya 30-60 menit untuk setiap sesi latihan. 

5. Lakukan Latihan Perlahan

Setelah semua persiapan di atas selesai anda lakukan, langkah selanjutnya ialah masuk ke bagian latihan. Lakukan secara perlahan, goes pedal sepeda anda mulai dari kecepatan rendah sebagai bentuk penyesuaian dan pemanasan. Setelah anda merasa cukup nyaman, suhu tubuh mulai naik, tingkatkan kecepatan kayuhan hingga nafas anda terasa berat lalu berkeringat. Pertahankan posisi tersebut selama lebih kurang 15 menit sampai anda merasa kelelahan, lalu turunkan perlahan sampai kecepatan rendah. Ulangi lagi tahapan seperti di atas untuk kedua kalinya hingga mencapai waktu 30 menit, lalu beri jeda waktu untuk istirahatkan tubuh anda. Jika waktu yang anda setting pada awal latihan adalah 60 menit, maka lakukan lagi latihan seperti di atas untuk interval ke-2.

Yang perlu diperhatikan ialah, apabila latihan anda bertujuan untuk membakar lemak dan kalori, maka yang diutamakan ialah kecepatan, bukan beban. Kecepatan akan menghasilkan keringat lebih banyak daripada latihan beban.

6. Coolin Down

Dan yang terakhir, langkah pendinginan juga perlu dilakukan supaya otot anda tidak shock ketika berhenti bekerja. Kurangi kecepatan kayuhan perlahan sampai lambat, lalu berhenti dan istirahan untuk menurunkan suhu tubuh kembali normal.

Selamat, Semoga bermanfaat, latihan anda mendaptkan hasil seperti yang diharapkan.

Panduan 6 Fungsi pada Home Gym 1 Sisi

Jika anda punya rencana untuk memiliki home gym di rumah sendiri, dan masih bingung memilih alatnya seperti apa, berikut kami uraikan 6 fungsi yang terdapat pada alat multi gym 1 sisi untuk home use. Alat ini dinamakan Home Gym 1 Sisi, memiliki 6 fungsi untuk masing latihan mewakili beberapa otot tubuh seperti bicep, tricep,dada, perut, punggung, bahu, bicep, tricep, paha depan (quadricep), paha belakang (harmstring), kaki belakang, arm.
Ke-6 fungsi pada Home Gym tersebut diantaranya:



1. Butterfly
Dua bilah lengan pada home gym, berfungsi untuk membentuk otot dada bagian depan. Gerakan menyerupai kupu-kupu dengan settingan beban sesuai dengan kemampuan. Caranya, letakkan kedua lengan anda pada bantalan butterfly membentuk sudut siku-siku, lalu tarik ke depan sekuat tenaga dan lepaskan. Ulangi latihan sebanyak 3 set, masing-masing 10-15 repetisi.

2. Benchpress
Fungsi utama benshpress ialah untuk melatih otot lengan. Pada alat home gym multi fungssi juga terdapat benshpress yang menyatu dengan butterfly. Dengan melepas pengunci bagian atas, butterfly sudah bisa berfungsi sebagai benchpress. Atur beban di bagian belakang, lalu lakukan latihan sebanyak 3 set, masing-masing 10-15 repetisi.













3. Pull Down
Latihan Pull Down berfungsi untuk membentuk otot dada dan punggung. Untuk melatih otot dada, posisikan tubuh anda menghadap home gym, lalu tarik stik pada bagian atas home gym ke bawah hingga dada, membentuk sudut 45 pada siku. Lakukan 3 set, masing-masing 10-15 repetisi.










4. Leg extention
Fungsi ini berguna untuk melatih otot paha bagian depan. Gerakannya dalam posisi duduk dan bersandar pada bar, dengan settingan beban sesuai kemampuan, angkat pergelangan kaki ke depan sampai terlihat lurus, lalu turunkan. Lakukan 3 set, dengan masing-masing 10 repetisi.












5. Cable Crunch
Alat ini berfungsi untuk memlatih otot-otot bagian sekitas perut.
Gerakannya, dengan pegangan pada dua ujung tali, kemudian badan di tekuk ke depan sampai mencapai sudut 45 derajat.













6. Cable Biceps Curls
Untuk melatih otot tangan terutama bicep, bisa menggunakan fungsi Cable Biceps Curls. Letaknya di bagian bawah, berdekatan dengan leg extention. Cara menggunakan, dalam posisi berdiri menghadap home gym, angkat stick cable bicep curls sampai sejajar dengan bahu, lalu turunkan. Ulangi gerakan 2-3 set.













Ke enam point di atas merupakan fungsi utama dari sebuah unit Home Gym 1 Sisi. Selain itu, masih terdapat gerakan-gerakan lain yang merupakan kombinasi dari beberapa fungsi tersebut untuk melatih bagian-bagian otot tubuh yang lainnya. Total, ada dua puluh dua gerakan yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan fungsi-fungsi di atas.
Bagaimana, apakah anda tertarik.??
Jika iya, silahkan lihat produknya di sini. Hemat waktu dan uang, latihanpun bisa dilakukan di rumah dengan Home Gym 1 Sisi.

Tips Latihan Fitness Untuk Menengah

Setelah pada artikel terdahulu, anda mempelajari tips fitness untuk pemula, dan tentunya dengan asumsi bahwa anda telah menerapkan teknik-teknik serta management waktu untuk melakukan latihan,maka pada tulisan kali ini, kita akan masuk untuk program latihan tingkat menengah, dimana anda akan meningkatkan program latihan satu step dari yang biasa anda lakukan. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan yang bisa anda ikuti:
1. Back
    Back merupakan latihan fitness untuk membentuk otot-otot bagian belakang, seperti punggung dan bahu. Latihan yang bisa anda lakukan ialah dengan menggunakan alat pul down yang terdapat pada bagian depan atas home gym anda. Posisinya,duduk menghadap belakang dengan paha direntang selebar bahu,telapak kaki sejajar dengan lantai, punggung tegak lurus dengan tangan memegang stang sampai pada tepinya, posisi lengan ditekuk dengan siku mengarah ke bawah, stang ditarik ke bawah dengan posisi siku tetap sejajar dengan bahu (tidak lebih belakang dari bahu), tarik nafas saat menurunkan beban dan hembuskan saat mengangkat beban. Lakukan gerakan tersebut sebanyak 10 x, atau sesuai dengan program yang sudah anda tetapkan sebelumnya.
    Setelah melakukan latihan di atas, lemaskan otot anda, istirahatkan dulu tubuh anda, ini dilakukan sebagai proses pendinginan otot. Istirahat jangan terlalu lama, karena itu bisa menimbulkan rasa malas. Setelah istirahat sekitar satu atau dua menit, lakukan lagi gerakan serupa,tetapi kali ini posisi pegangan tangan anda dibalik. Kalau pada gerakan pertama, posisi pegangan anda mengarah ke depan atau keluar,maka kali ini, balikkan pegangan anda menjadi menghadap ke dalam dengan pegangan setang selebar bahu. Setang ditarik ke bawah dengan posisi siku tetap sejajar dengan bahu. Lakukan sebanyak 10 x seperti gerakan pertama. Setelah itu, istirahat kembali tubuh anda dengan pelemasan untuk pendinginan otot-otot.

>> bersambung.....

Office : Jl. Ir.H.Djuanda, No.320, Dago Coblong, Bandung Phone: 085228829991 Call/SMS
 
Copyright © 2014. BukaBaju Template - Design: Gusti Adnyana